TANGERANG - Polsubsektor Terminal 1 menolong seorang ibu rumah tangga bersama dua anaknya yang terlantar di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Sabtu (8/2).
Kapolsubsektor Ipda Teguh Siswantoro mengatakan, ibu dan dua anaknya tersebut terlantar lantaran kehabisan ongkos saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta.
"Ibu Nanda Nadia Safitri bersama dua anaknya mengaku datang dari daerah Banyuwangi, Jawa Timur, dengan tujuan ke Kalimantan untuk menyusul suaminya, " kata Teguh.
Menurut Teguh, peristiwa itu diketahui pihaknya bermula adanya laporan dari driver taksi yang melaporkan kondisi yang dialami oleh Nadia dan anak-anaknya pada Jumat (7/2) siang.
Dari keterangan sang driver taksi, ia mendapatkan order dari sekuriti Bandara Soetta untuk mengantarkan tiga penumpang ke pelabuhan Tanjung Priok.
Penumpang yang terdiri dari ibu dan dua anak yang berusia sekitar 3 dan 6 tahun tersebut hendak pulang ke Kalimantan dengan menggunakan kapal laut.
Namun, sesampainya di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara tidak ada jadwal keberangkatan kapal ke Kalimantan.
Selanjutnya, driver taksi berinisiatif untuk membawanya kembali ke Bandara Soetta dan melaporkan peristiwa tersebut ke Polsubsektor Terminal 1.
Setelah menerima laporan, kata Teguh, pihaknya kemudian menyarankan Nanda dan anaknya untuk beristirahat di Polsubsektor Terminal 1 seraya menunggu kabar dari sang suami.
"Hingga malam tidak ada kabar dari sang suami, akhirnya ibu dan kedua anaknya tersebut kami sarankan untuk beristirahat atau minap di Polsubsektor, " terang Teguh.
Kemudian pada Sabtu pagi, kata Teguh, Nanda beserta anaknya dibelikan tiket Bus oleh pihaknya dengan tujuan Terminal Kampung Rambutan untuk kembali Banyuwangi.
"Sang suami yang mengaku bekerja sebagai buruh serabutan tak mampu membelikan tiket pesawat untuk isteri dan dua anaknya, " terang Teguh. (Humas/Sopiyan)